PUISI AKROSTIK

Puisi merupakan karya sastra yang berupa ungkapan isi hati penulis dimana didalamnya terdapat irama, rima serta penyusunan larik dan bait. Berbicara tentang puisi, banyak sekali ragamnya. Salah satunya yaitu puisi akrostik. Puisi jenis ini dikenal sebagai puisi yang unik karena berbeda dengan puisi lain. Keunikan didapat dari struktur yang khas dan menjabarkan sebuah kata. Kata akrostik diambil dari bahasa Perancis yakni kata acrostiche yang artinya sebuah sajak. Sumber lain juga menjelaskan bahwa kata akrostik diambil dari bahasa Yunani yakni dari kata akrostichis artinya sajak.

Pengertian Puisi akrostik menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah syair atau puisi yang dibentuk dari rangkaian huruf yang mengawali atau mengakhiri setiap barisnya. Puisi ini diketahui jenis puisi kontemporer (puisi modern) yang sudah mengalami modifikasi dari puisi klasik.

Adapun jenis puisi akrostik adalah sebagai berikut :

• Akrostik Larik : Akrostik Larik adalah puisi yang menguraikan huruf menjadi larik-larik.
• Akrostik Terbalik : Akrostik Terbalik adalah puisi yang menguraikan huruf dari judul puisi dengan posisi terbalik.

• Akrostik Tengah : Akrostik Tengah adalah puisi yang penguraiannya berada di tengah dengan ditandai tanda kurung, dengan maksud pembaca dapat mengenalnya.

• Double Akrostik : Double akrostik adalah puisi yang awal dan akhir larik dengan huruf yang sama.

• Akrotik Bait : Akrotik Bait adalah puisi yang menguraikan huruf pada judul puisi menjadi bait.

Lalu cara membuat Puisi Akrostik adalah :

1. Memilih dan menentukan kata pada judul : Menentukan judul puisi yang berupa kata.
2. Susun judul secara vertikal : Menyusun kata atau judul secara vertikal.
3. Isi setiap baris sesuai huruf depan : Mengisi setiap baris dan gunakan kata yang tepat sehingga makna puisi mudah dipahami pembaca.
4. Mencari diksi yang tepat : Mencari diksi (sinonim) untuk memaknai kata yang berbeda.
5. Cek ulang : Langkah terakhir cek ulang puisi yang telah dibuat. Agar sesuai harapan dan keinginan.

   Puisi akrostik bisa dibuat dengan berbagai tema diantaranya nama seseorang, pengalaman pribadi, nama binatang, alam, nama sekolah, nama pahlawan, nama negara dan sebagainya.  Dengan menulis puisi berarti dapat meluapkan berbagai emosi yang ada dalam diri, baik itu senang, sedih, gembira, kuatir dan lain sebagainya. Bahkan bisa dari pengalaman maupun kesan yang kemudian dituls dengan bahasa yang baik sehingga berirama dan enak untuk dibaca.

            Setelah mengenal puisi akrostik baik jenis maupun cara pembuatannya. Nah, sekarang tibalah saatnya untuk mempraktekkan. Mudah bukan? Selamat berkarya.

( Gutamining Saida,S.Pd., 2 Oktober 2022)